Matalensa-news.com- Magetan –Suasana haru bercampur bahagia tampak menyelimuti Pendopo Surya Graha Kabupaten Magetan. Raut wajah sumringah terlihat jelas dari para peserta Wisuda Sekolah Lansia Tangguh (Selantang) yang berasal dari Kecamatan Ngariboyo dan Kecamatan Magetan.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP2 dan PA) Kabupaten Magetan, sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan atas semangat para lanjut usia dalam mengikuti proses pembelajaran di Sekolah Lansia Tangguh.
Sedikitnya 451 peserta lansia resmi dinobatkan sebagai lulusan Lansia Tangguh tahun 2025. Acara tersebut merupakan puncak dari program Bina Keluarga Lansia (BKL) yang telah dijalankan di sejumlah desa di dua kecamatan tersebut.
Plt. Kepala Dinas P2KBP2 dan PA Kabupaten Magetan, Miftahudin, menjelaskan bahwa program sekolah lansia ini bertujuan untuk menyiapkan para lansia agar tetap produktif, mandiri, sehat, dan tidak menjadi beban bagi keluarga.
“Sebelumnya para siswa lansia telah mengikuti proses belajar-mengajar. Rata-rata usia mereka di atas 60 tahun. Tujuan sekolah lansia ini agar para lansia bisa hidup mandiri, sehat, dan bahagia di masa tua,” ujar Miftahudin.
Ia menambahkan, selama kurang lebih 12 kali pertemuan, para peserta lansia mendapatkan berbagai materi penting, mulai dari pola hidup sehat, peningkatan spiritual, pengembangan keterampilan, hingga kegiatan olahraga ringan.
“Kepedulian terhadap lansia itu sangat penting. Jangan sampai mereka merasa terabaikan. Melalui kegiatan ini, mereka kembali mendapatkan semangat hidup dan merasa dihargai,” imbuhnya.
Miftahudin juga berharap agar program sekolah lansia dapat terus dikembangkan dan diperluas di seluruh wilayah Kabupaten Magetan.
“Program ini memang perlu digalakkan, apalagi jika setiap kecamatan memiliki sekolah lansia, bahkan kalau bisa di setiap desa,” harapnya.
Sementara itu, Bupati Magetan Nanik Sumantri turut memberikan apresiasi atas semangat dan keteguhan para lansia dalam menempuh pendidikan di usia senja.
“Usia bukanlah penghalang untuk terus berkarya dan beraktivitas. Lansia pun masih bisa berkontribusi nyata untuk kemajuan Kabupaten Magetan. Tetaplah menjaga kesehatan dan teruslah berbuat positif,” pesan Bupati Nanik.(*)
