MAGETAN (matalensa-news.com) – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Magetan menggelar Rapat Paripurna dengan agenda tanggapan dan/atau jawaban Bupati terhadap Pandangan Umum Fraksi DPRD atas Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Magetan Tahun 2025–2029, pada Rabu (9 Oktober 2025) di ruang sidang utama DPRD Magetan.
Rapat paripurna tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Magetan, Suratno, serta dihadiri oleh Bupati Magetan, jajaran Forkopimda, anggota dewan, dan sejumlah kepala perangkat daerah.
Dalam sambutannya, Ketua DPRD Magetan Suratno menyampaikan apresiasi terhadap langkah Pemerintah Kabupaten Magetan yang telah menindaklanjuti pandangan umum fraksi-fraksi DPRD secara terbuka dan konstruktif. Ia berharap pembahasan RPJMD 2025–2029 dapat berjalan sesuai jadwal sebagai bentuk sinergi antara eksekutif dan legislatif.
“Kami berharap RPJMD ini bisa rampung tepat waktu sebagai kado ulang tahun Kabupaten Magetan. Program yang dirancang harus realistis, terukur, dan berpihak pada masyarakat kecil,” tegas Suratno.
Suratno juga menyoroti pentingnya skala prioritas pembangunan daerah selama lima tahun ke depan, termasuk penguatan program lingkungan, pemberdayaan lansia, serta peningkatan peran RT melalui alokasi APBD per RT yang direncanakan mulai digulirkan pada tahun 2026, setelah kajian kelayakan (feasibility study) selesai.
Lebih lanjut, ia menekankan perlunya langkah antisipatif terhadap penurunan Transfer ke Daerah (TKD) agar pemerintah daerah lebih mandiri dalam mengelola keuangan.
“Pemerintah harus berani menggali potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) tanpa membebani masyarakat. Salah satunya dengan memaksimalkan sektor pertanian melalui pengembangan produk organik dan pemberdayaan pemuda milenial untuk kembali mencintai pertanian,” ujar Suratno.
Sementara itu, Bupati Magetan dalam tanggapannya menyampaikan komitmennya untuk menjalankan RPJMD 2025–2029 dengan fokus pada pembangunan berkelanjutan, inovatif, dan berkeadilan. Pemerintah daerah, menurutnya, akan terus memperkuat sinergi dengan DPRD dalam merumuskan kebijakan strategis yang berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat.
Dalam rapat paripurna tersebut, DPRD dan Pemerintah Kabupaten Magetan sepakat memperkuat arah pembangunan daerah agar lebih adaptif, berdaya saing, dan mampu menghadapi tantangan ekonomi ke depan.(*)
